Puisi Wanita
wanita itu menuruni tangga hati ku
menggelitik seluruh relung jiwa ku
aku terkesima dengan api asmarah membara
memanaskah ruang rindu yang lama membeku
wanita itu terang dalam gelap ku
menyinari cinta dalam kelam
merajut kasih selembut sutra
membuat tenang lautan bergejolak
sadar jiwa raga tak ingin sendiri
dekati dia wanita ku puja
wanita tumbuh subur obati luka
keping terbuang kini menyatu
wanita itu kini menari mengajak berdendang
iringi langkah dengan irama
satu dua hitungan kita bersama
berharap kelak tetap bersama
kumpulan puisi by jhoe wain