Puisi Nafas Garuda
Seketika menggelegar liar, lantang suara memekik
keras terdengar,.....hingga dari pulau ke pulau tertegun
Diam...suara kami satu kini kami jual
berapa jiwa mati mengenaskan di sana
kau bangkitkan..kau hidupkan
nafas kami satu tuan, serentak mengangguk berjalan ke depan
kami dari kalangan terbuang dari negeri terbuang ucap resah bibir berbau magis
bagai tersayat nadi tak berdarah rasa lalu kami, hilang kendali
Garuda lantang suara nafas bergemuruh kini
berbaris.......berbaris..........
satu kami ikatkan pinggang biar berderak maju tak goyah
pulau ke pulau barisan datang membentuk perisai
kami kuat tuan
jalan kami satu merah dan putih warna pedoman
berkibar, berkibar hingga terlihat sampai ke timur
by jhoe wain